Penelitian Mahasiswa
Penerapan model pembelajaran inkuiri untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa di sekolah dasar (penelitian tindakan kelas pada tema 1 indahnya kebersamaan siswa kelas IV sd negeri 005 langgini kecamatan bangkinang kota)
ABSTRAK
Gesvi Rahma Dwi Putri, Penerapan Model Pembelajaran Inkuiri Untuk
2021: Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis Siswa Di Sekolah Dasar (Penelitian Tindakan Kelas pada Tema 1 Indahnya Kebersamaan Siswa Kelas IV SD Negeri 005 Langgini Kec. Bangkinang Kota)
Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa kelas IV SDN 005 Langgini tahun ajaran 2021/2022 yang berjumlah 14 orang siswa. Metode penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilaksanakan dalam dua siklus pembelajaran. Setiap siklus terdiri dari dua pertemuan dan empat tahap pembelajaran yaitu: perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Waktu penelitian dilaksanakan pada bulan Agustus 2021. Teknik pengumpulan data berupa dokumentasi, observasi dan tes. Hasil kemampuan berpikir kritis siswa kelas IV SDN 005 Langgini pada pratindakan nilai rata-rata 65,35 dengan persentase ketuntasan belajar 43%. Pada siklus 1 pertemuan I nilai rata-rata 64,21 dengan persentase ketuntasan belajar 50% dan pada siklus 1 Pertemuan II mengalami peningkatan dengan nilai rata-rata 68,78 dengan persentase ketuntasan belajar 57%. Pada siklus 2 pertemuan I mengalami peningkatan juga dengan nilai rata-rata 74,92 dengan persentase ketuntasan belajar 71%, dan pada siklus 2 pertemuan II mengalami peningkatan lagi dengan nilai rata-rata 82,35 dengan persentase ketuntasan belajar 86%. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa dengan penerapan model pembelajan inkuiri dapat meningkatkan kemamampuan berpikir kritis siswa kelas IV SDN 005 Langgini.
Kata Kunci : Model Pembelajaran Inkuiri, Kemampuan Berpikir Kritis
S002236 | 08 21-65 | Perpustakaan Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai | Tersedia - Indonesia |
Tidak tersedia versi lain