Penelitian Mahasiswa
Pengaruh substitusi tepung daging belut (monopterus albus) terhadap kandungan gizi dan daya terima crackers sebagai alternatif cemilan balita gizi kurang
PROGRAM STUDI S1 GIZI
FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS PAHLAWAN TUANKU TAMBUSAI
Skripsi, Juli 2021
DELLA MARDHOTILLA MUZNY
PENGARUH SUBSTITUSI TEPUNG DAGING BELUT (Monopterus albus) TERHADAP KANDUNGAN GIZI DAN DAYA TERIMA CRACKERS SEBAGAI ALTERNATIF CEMILAN BALITA GIZI KURANG
xii + 75 Halaman + 16 Tabel + 9 Skema + 2 Gambar + 17 Lampiran
ABSTRAK
Belut (Monopterus albus) merupakan salah satu jenis ikan konsumsi air tawar Indonesia dengan kandungan protein yang lebih tinggi dibanding jenis ikan lainnya. Crackers biasanya terbuat dari tepung terigu dan mentega. Makanan ini tinggi energi tetapi kurang kandungan protein. Substitusi tepung daging belut dapat meningkatkan kandungan protein. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan substitusi tepung daging belut (Monopterus albus) terhadap kandungan gizi dan daya terima crackers sebagai alternatif cemilan balita gizi kurang. Penelitian ini dilakukan pada bulan Mei-Juli 2021. Desain penelitian ini adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 1 kontrol dan 3 perlakuan substitusi tepung daging belut dengan tepung terigu yaitu S0 kontrol (0 g: 100 g), S1 (10 g: 90 g), S2 (15 g: 85 g) dan S3 (20 g: 80 g). Analisis yang dilakukan yaitu analisis deskriptif, proksimat dan One Way ANOVA. Hasil penelitian menunjukkan bahwa crackers pilihan terbaik yaitu crackers perlakuan S1. Analisis proksimat crackers pilihan terbaik yaitu kadar air 2,52%, kadar abu 2,34%, lemak 16,61%, dan protein 18,42%. Pada uji statistik One Way ANOVA adanya perbedaan antara crackers yang disubstitusi tepung daging belut dengan crackers kontrol terhadap rasa dan aroma crackers. Dua keping crackers pilihan terbaik (S1) dapat menyediakan 10% protein dari AKG balita (1-3 tahun). Penelitian selanjutnya mengenai daya simpan untuk meningkatkan kualitas organoleptik pada produk yang dihasilkan.
Kata Kunci : Analisis proksimat, crackers, kaya protein, sifat organoleptik, tepung daging belut.
Daftar pustaka : 51 Referensi (2010-2020)
S002150 | 07 21-18 | Perpustakaan Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai | Tersedia - Indonesia |
Tidak tersedia versi lain