Hubungan ketersediaan toilet, kebiasaan cuci tangan dan kualitas fisik air minum dengan kejadian stunting pada balita di desa pulau jambu wilayah kerja puskesmas upt blud puskesmas air tiris tahun 2021

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

Penelitian Mahasiswa

Hubungan ketersediaan toilet, kebiasaan cuci tangan dan kualitas fisik air minum dengan kejadian stunting pada balita di desa pulau jambu wilayah kerja puskesmas upt blud puskesmas air tiris tahun 2021

Aulia Rahmi - Nama Orang;

PROGRAM STUDI SI GIZI
FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS PAHLAWAN TUANKU TAMBUSAI

Skripsi, Juni 2021
AULIA RAHMI

HUBUNGAN KETERSEDIAAN TOILET, KEBIASAAN CUCI TANGAN DAN KUALITAS FISIK AIR MINUM DENGAN KEJADIAN STUNTING PADA BALITA DI DESA PULAU JAMBU WILAYAH KERJA UPT BLUD PUSKESMAS AIR TIRIS TAHUN 2021

x + 65 Halaman + 11 Tabel + 3 Gambar + 4 Skema + 16 Lampiran

ABSTRAK

Kejadian stunting pada balita merupakan masalah yang dialami hampir di setiap negara. Stunting merupakan masalah gizi yang banyak terjadi akibat dari asupan makanan yang kurang, ditambah dengan penyakit infeksi, dan masalah lingkungan. Pemenuhan sarana sanitasi dan penatalaksanaan sanitasi lingkungan yang baik menjadi penentu dalam kejadian stunting pada balita agar dampak dari permasalah gizi atau stunting dapat dicegah.Tujuan Penelitian untuk mengetahui hubungan ketersediaan toilet, kebiasaan cuci tangan dan kualitas fisik air minum dengan kejadian stunting pada balita di Desa Pulau Jambu wilayah kerja UPT BLUD Puskesmas Air Tiris tahun 2021. Metode Penelitian ini merupakan desain cross sectional. Sampel pada penelitian ini berjumlah 71 ibu balita yang memiliki balita usia 24-59 bulan yang diperoleh menggunakan teknik total sampling. Waktu Penelitian dilaksanakan di Desa Pulau Jambu pada tanggal 07-28 Mei 2021. Analisis data yang dikumpulkan menggunakan analisis univariat dan bivariat dengan uji Chi-Square. Hasil penelitian didapatkan ada hubungan ketersediaan toilet (P value =0.000) dan kebiasaan cuci tangan (P value =0.000) dengan kejadian stunting pada balita. Tidak ada hubungan antara kualitas fisik air minum (P value =1.754) dengan kejadian stunting pada balita. Kesimpulan terdapat hubungan yang signifikan antara ketersediaan toilet dan kebiasaan cuci tangan dengan kejadian stunting pada balita di Desa Pulau Jambu wilayah kerja UPT BLUD Puskesmas Air Tiris. Saran untuk para orang tua, agar lebih memperhatikan ketersediaan toilet dan kebiasaan cuci tangan keluarga agar balita dapat terhindar dari masalah stunting.

Kata kunci : Stunting, Ketersediaan Toilet, Kebiasaan Cuci Tangan, Kualitas Fisik Air Minum

Daftar bacaan : 52 (2011 – 2020)

Ketersediaan

S002141 07 21-09 Perpustakaan Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai Tersedia - Indonesia

Informasi Detail

Judul Seri: -
No. Panggil: 07 21-09
Penerbit: Bangkinang : Universitas Pahlawan., 2021
Deskripsi Fisik: KTI/Skripsi
Bahasa: Indonesia
ISBN/ISSN: -
Klasifikasi: 07 21-09
Tipe Isi: -
Tipe Media: -
Tipe Pembawa: -
Edisi: 2021
Subjek: penelitian mahasiswa fakultas ilmu kesehatan
penelitian mahasiswa S1 Gizi
Stunting
ketersediaan toilet
kebiasaan cuci tangan
kualitas fisik air minum
Info Detail Spesifik: -
Pernyataan Tanggungjawab: -

Ketersediaan

Informasi Detail

Versi lain/terkait

Lampiran Berkas

Komentar