Kaset
Hubungan Kebiasaan Makan dan Sisa Makanan dengan Status Gizi Pasien Rawat Inap Diabetes Melitus (DM) Tipe II di RSUD Dr. R.M Pratomo Bagansiapiapi
ABSTRAK
Diabetes Melitus (DM) merupakan penyakit kelainan metabolik yang
diakibatkan oleh kelainan sekresi insulin ataupun kerja insulin. Prevalensi Diabetes
Melitus di Indonesia meningkat dari 1,3% (2013) menjadi 2% (2018). Tujuan
penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan kebiasaan makan dan sisa
makanan dengan status gizi pasien rawat inap Diabetes Melitus (DM) Tipe II di
RSUD dr. R.M Pratomo Bagansiapiapi.Rancangan penelitian ini menggunakan
metode survei analitik dengan pendekatan cross sectional. Penelitian dilaksanakan
di RSUD dr. R.M Pratomo Bagansiapiapi pada tanggal 4 Juni 2020. Populasi
penelitian ini adalah seluruh pasien DM tipe II rawat inap di RSUD Dr.R.M.
Pratomo Bagansiapiapi dengan metode total sampling yaitu 50 orang. Instrumen
yang digunakan adalah FFQ, kuesioner comstock, timbangan dan microtoise.
Analisa data dilakukan secara univariat dan bivariat menggunakan chi square. Hasil
penelitian didapatkan bahwa sebagian besar responden memiliki status gizi tidak
normal yaitu 27 responden (54%), kebiasaan makan yang tidak baik sebanyak 27
responden (54%) dan sisa makanan yang kurang baik sebanyak 32 responden
(64%). Hasil uji statistik chi square diperoleh terdapat hubungan antara kebiasaan
makan (p value = 0,026) dan sisa makanan (p value = 0,000) dengan status gizi.
Hasil penelitian ini yaitu ada hubungan antara kebiasaan makanan dan sisa
makanan dengan status gizi. Disarankan bagi RSUD dr. R.M Pratomo
Bagansiapiapi agar memberi konsultasi gizi kepada pasien DM mengenai menu
makanan yang dapat menurunkan kadar gula darah pasien.
Kata Kunci : Diabetes melitus tipe 2, Kebiasaan makan, Sisa makanan, Status
gizi
Daftar Bacaan : 32 (2010 - 2019)
S001378 | 07 20-19 | Perpustakaan Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai | Tersedia - Indonesia |
Tidak tersedia versi lain