Kaset
faktor-faktor tang berhubungan dengan pemberian asi eksklusif pada bayi oleh ibu di kelurahan bagan kota wilayah kerja puskesmas bagansiapiapi kabupaten rokan hilir tahun 2020
PROGRAM STUDI DIV KEBIDANAN
FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS PAHLAWAN TUANKU TAMBUSAI
IRDARAYANTI
1915301K094
Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Pemberian ASI Eksklusif Pada Bayi Oleh Ibu di Kelurahan Bagan Kota Wilayah Kerja Puskesmas Bagansiapiapi Kabupaten Rokan Hilir Tahun 2020
xii + 59 halaman, 8 tabel, 4 skema, 7 lampiran
ABSTRAK
Salah satu penyebab terjadinya AKB adalah dari faktor status gizi bayi. Status gizi bayi dapat ditingkatkan melalui pemberian Air Susu Ibu (ASI) secara Eksklusif selama 6 bulan sejak kelahiran bayi guna menurunkan AKB di Indonesia setiap tahunnya. Cakupan ASI Eksklusif tahun 2019, cakupan ASI Eksklusif meningkat namun belum mecapai target. Tujuan penelitian untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan pemberian asi eksklusif pada bayi usia oleh ibu. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif dengan desain cross sectional. Penelitian ini dilaksanakan tanggal 06-11 November tahun 2020 di Kelurahan Bagan Kota Wilayah Kerja Puskesmas Bagansiapiapi Kabupaten Rokan Hilir. Populasi penelitian adalah ibu yang memiliki bayi 6-12 bulan sebanyak 60 orang. Pengambilan sampel dilakukan secara total sampling. Pengolahan data dilakukan dengan komputerisasi dengan analisa univariat dan bivariat. Hasil analisa univariat didapatkan sebagian besar berpendidikan rendah yaitu sebanyak 44 orang (73,3%), ibu yang memiliki usia berisiko yaitu sebanyak 38 orang (63,3%), ibu yang memiliki kebudayaan negatif sebanyak 39 orang (51,7), ibu yang menyatakan peran petugas kesehatan kurang yaitu sebanyak 31 orang (51,7%) dan sebanyak 36 orang (60%) yang tidak memberikan ASI Eksklusif pada bayinya. Hasil bivariate didapatkan hubungan faktor pendidikan ibu dengan pemberian ASI Eksklusif (Pvalue = 0,015), usia ibu (Pvalue = 0,000), kebudayaan ibu (Pvalue = 0,000), peran petugas kesehatan (Pvalue = 0,004). Disarankan kepada tenaga kesehatan dapat memberikan informasi tentang pentingnya memberikan ASI Eksklusif dan meningkatkan pengetahuan ibu sejak hamil melalui kegiatan-kegiatan penyuluhan di Kelas Ibu Hamil.
Kata Kunci : Pendidikan, usia, kebudayaan, peran petugas dan ASI Eksklusif
S001195 | 05 20-56 | Tersedia - Indonesia |
Tidak tersedia versi lain