Penelitian Mahasiswa
Hubungan Pengetahuan dan Dukungan Keluarga Dengan Memberikan Imunisasi Campak Rubella Booster di Wilayah Kerja Puskesmas Bantaian Tahun 2020
ABSTRAK
Kemenkes RI (2018) mencatat jumlah kasus campak dan rubella yang ada di Indonesia
sangat banyak dalam kurun waktu 5 tahun terakhir. Adapun jumlah total kasus suspek
campak rubella yang dilaporkan antara tahun 2014 sampai Juli 2018 tercatat sebanyak
57.056 kasus (8964 positif campak dan 5737 positif rubella). Tujuan penelitian untuk
mengetahui Hubungan Pengetahuan dan Dukungan Keluarga dengan pemberian
imunisasi campak rubella booster di wilayah kerja puskesmas Bantaian tahun 2020. Jenis
penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah jenis kuantitatif dengan penelitian
bersifat analitik dengan menggunakan pendekatan cross sectional. Populasi dalam
penelitian ini adalah semua ibu memiliki anak usia 18-24 bulan yang berada di wilayah
kerja Puskesmas Bantaian, Tahun 2020 yang berjumlah 216 orang. Dengan jumlah
sampel 140 menggunakan teknik simple random sampling. Dinalisis mengunakan analisis
Univariat dan Bivariat dengan hasil penelitian bahwa ada hubungan yang signifikan
antara pengetahuan ibu dengan Pemberian Imunisasi Campak Rubella Booster di wilayah
kerja Puskesmas Bantaian Kabupaten Rokan Hilir Tahun 2020, dengan P-Value = 0,000
< 0,05. Dan ada hubungan yang signifikan antara dukungan keluarga dengan Pemberian
Imunisasi Campak Rubella Booster di wilayah kerja Puskesmas Bantaian Kabupaten
Rokan Hilir Tahun 2020 yang ditandai dengan nilai p = 0.000 < a =0,05. Disarankan
kepada Tenaga Kesehatan Puskesmas Bantaian agar dapat melakukan kunjungan rumah
bagi responden yang tidak memberikan imunisasi Campak Rubella Booster pada anaknya
untuk meningkatkan cakupan imunisasi.
S001179 | 05 20-40 | Tersedia - Indonesia |
Tidak tersedia versi lain