Penelitian Mahasiswa
Hubungan beban kerja dengan stres kerja pada anggota polisi satuan sabhara di polres kampar
ABSTRAK
Sefni Emelia. (2025): Hubungan Beban Kerja dengan Stres Kerja pada Anggota Polisi Satuan Sabhara di Polres Kampar.
Personil polisi dalam menjalankan profesinya sangat banyak mengalami tekanan dari luar maupun dalam seperti dari atasan, rekan kerja, tugas yang menumpuk, serta laporan dari masyarakat, maka tidak bisa dipungkiri personil polisi sangat rentan terhadap stres, yang disebabkan oleh beban kerja fisik, beban mental, dan waktu. Menurut Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas 2018), terdapat 9,8% masalah mental dan 35% stres terkait pekerjaan, yang dapat mematikan bagi 43% orang. Penelitian ini bertujuan mengetahui hubungan beban kerja dengan stres kerja pada anggota polisi satuan Sabhara di Polres Kampar. Desain penelitian adalah cross-sectional, dilakukan pada 24-31 Desember 2024 dengan sampel 48 responden melalui teknik total sampling. Data dikumpulkan menggunakan kuesioner beban kerja dan stres kerja. Analisis data menggunakan analisis univariat dan bivariat dengan uji Chi-Square. Hasil penelitian menunjukkan 24 responden (50%) memiliki beban kerja yang berat, dan 29 responden (60,4%) mengalami stres kerja. Hasil menunjukkan hubungan signifikan antara beban kerja dengan stres kerja (P-value 0,000). Penelitian ini diharapkan bisa menjadi sumber informasi terhadap tanda-tanda awal stres kerja, seperti perubahan suasana hati, kelelahan berlebihan, atau kesulitan berkonsentrasi.
Kata kunci : Beban Kerja, Stres Kerja, Polisi
| S004315 | 02 25-27 | Perpustakaan Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai | Tersedia - Indonesia |
Tidak tersedia versi lain